Minggu, 28 Oktober 2018

Belut Sumber Protein

Pengenalan Belut  Budidaya

Oleh " Ahmad Rukbi, Luhkan Musi Rawas


Belut merupakan jenis ikan yang mirip dengan ular, dan memiliki beberapa nama daerah, nama resmi, atau nama ilmu pengetahuan. Di Indonesia seperti pulau Jawa, belut dikenal dengan nama welut atau  lindung, sedang di Manado belut ini dikenal dengan nama sugili  atau  sugile. Dan dunia ilmu pengetahuan memperkenalkan belut ini dengan nama Fluta Alba (Zeuiew). Selain itu belut memiliki nama lain yaitu Monopterus albus (Simanjuntak, 1988). Dari tempat hidupnya belut dikenal ada 3 jenis belut yaitu belut rawa (Synbranchus bengalensis Mc clell), belut kali/laut (Macrotema caligans Cant) dan belut sawah (Monopterus albus). Penyebarannya di perairan tropis, dengan suhu 25 hingga 31°C meliputi daerah perairan Asia yaitu India hingga ke Cina, Jepang, Malaysia, dan Indonesia dengan pola makan bersifat predator nokturnal yaitu memakan anak-anak ikan yang masih kecil dan hidupnya di sawah-sawah, cacing, crustacea, dan hewan akuatik lain dan juga detritus.
Belut mempunyai karakteristik unik yaitu bersifat Hermaprodit dimana daur hidupnya meliputi masa juvenile yang hermaprodit diikuti masa betina yang berfungsi, kemudian masa interseks dan terakhir masa jantan yang berfungsi. Sifat yang lain diantaranya adalah merupakan binatang karnivora, mempunyai lubang perangkap untuk menangkap mangsa dan berkembang biak di alam selama setahun sekali (Satwono, 2003).
A.  Taksonomi ikan belut
Belut Sawah merupakan jenis ikan air tawar dari famili Synbranchidae dan tergolong ordo Synbranchordae, yaitu jenis ikan yang tak bersirip atau anggota tubuh lain untuk bergerak (Satwono, 2003). Berikut tata nama Ikan belut menurut ilmu Taksonomi:
Kingdom         :  Animalia
Phylum            :  Chordata
Kelas               :  Pisces
Sub klas           :  Teleostei
Ordo                :  Synbranchoidae
Famili              :  Synbranchidae
Genus              :  Monopterus
Species            :  Monopterus albus
Sinonim           :  Fluta alba (Zeuiew), Monopterus javanensis
B.  Morfologi
Belut merupakan ikan yang tidak bersirip. Sirip dada, punggung, dan sirip dubur telah berubah menjadi sembulan kulit yang tidak berjari-jari. Badan belut bulat panjang menyerupai ular, kulitnya licin berlendir, mata kecil hamper tertutup oleh kulit, giginya kecil runcing membentuk kerucut, bibir berupa lipatan kulit yang lebar, tidak bersirip perut dan tidak bersisik. Letak dubur jauh ke belakang dada. Media hidupnya dari kecil sampai dewasa dan bertelur di air tawar yang berlumpur.
Dapat juga ditemukan di sungai-sungai atau dirawa-rawa yang berair tawar (Satwono, 2003). Belut mempunyai ciri khas kelamin Progynes Hermaprodyte atau dapat berubah-ubah. Seperti ikan lele, belut juga dilengkapi dengan alat pernafasan tambahan yang berfungsi untuk mengambil oksigen dari permukaan air. Alat pernafasan tambahan ini berupa kulit tipis yang penuh dengan lendir terdapat pada rongga mulut. Disamping itu belut juga dilengkapi dengan insang seperti pada ikan lainya (Simanjuntak, 1988).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar