Oleh "Ahmad Rukbi, SP. MM. M.Si.
Penyuluh Perikanan Kab.Musi Rawas
Untuk
menternakkan ikan gurame dalam media kolam pembesaran, kita bisa
menggunakan media kolam praktis yakni kolam terpal. Kolam terpal
tentunya lebih efektif dibanding harus menggali lubang untuk kolam
tanah. Kolam terpal juga bisa dibongkar sewaktu-watu bila sudah tidak
digunakan. Dalam proses penggantian air, kolam terpal juga bisa dibilang
praktis.
Menternakkan ikan gurame dalam terpal tentu bukan hal yang baru. Dengan memiliki modal yang cukup, kita bisa membuat kolam terpal sesuai dengan modal yang kita miliki. Selain itu lebar lahan atau pekarangan yang ada juga menjadi patokan untuk menentukan lebar kolam serta banyaknya benih ikan yang akan kita ternakkan dalam kolam pembesaran.
Ikan
gurame pada dasarnya bisa kita perlakukan sama seperti menternakkan
ikan lainnya seperti ikan nila, mujaher maupun ikan lainnya. Yang
terpenting kondisi air selalu dalam keadaan layak dan bersih, serta
terdapat air yang mengalir agar kondisi air bisa terus stabil. Untuk
masalah pakan pun sangat mudah didapatkan di toko-toko pakan ternak bahkan bisa diber pakan tambahan berupa daun talas atau sente.
Pemberian pakan biasanya dilakukan di pagi dan sore hari. Bila belum
cukup paham dalam hal perlakuan atau perawatan ikan gurame, kita pun
bisa belajar lewat buku-buku ternak dan juga dari internet.
Harga relatif tinggi
Jika
kita sedang berada di rumah makan khusus ikan bakar, mungkin gurame
bakar merupakan menu yang bisa dibilang cukup mahal dibanding ikan-ikan
jenis lainnya. inilah alasan yang membuat beberapa peternak ikan
membidik peluang usaha yang menjanjikan dari menternakkkan ikan gurame.
(sumber: modalkecilbisnis)
(sumber: modalkecilbisnis)
Gurihnya cita rasa gurame goreng dan gurame bakar menjadikannya digemari
banyak orang, bahkan menjadi salah satu menu favorit beberapa restoran
dan rumah makan. Tak hanya disenangi oleh konsumen saja, hal tersebut
juga menjadi keuntungan bagi produsen yang berperan sebagai pembudi daya
ikan gurame. Pasalnya, kegemaran khalayak mengonsumsi aneka macam
masakan berbahan dasar ikan gurame ini menciptakan peluang usaha serta
mampu memberikan profit yang menguntungkan.
Permintaan komoditas gurame mengalami peningkatan seiring dengan
menjamurnya tempat-tempat kuliner di tanah air. Menurut Wiwied Usman,
Sekjen Permina (Perhimpunan Masyarakat Perikanan Nusantara), seperti
yang dikutip dari Kedaulatan Rakyat beberapa waktu lalu, budi daya ikan
gurame termasuk investasi yang menggiurkan. Dengan menebar bibit gurame
katakanlah sebanyak 2.000 ekor, pendapatan yang bisa dikantongi sekitar
Rp40 juta.
Karena memerlukan air berlimpah serta habitat yang cukup luas, budi
daya ikan gurame ini dianggap hanya bisa dikelola dengan modal besar.
Padahal tidaklah demikian. Budi daya ikan gurame yang banyak tersedia di
pasar tradisional dan modern tersebut bisa diterapkan dalam skala rumah
tangga atau dengan kata lain industri mikro bermodal kecil. Jadi,
kesempatan serta peluang usaha rumahan untuk komoditas ini masih sangat
terbuka lebar.
Salah satu cara membudi daya ikan gurame skala rumah tangga adalah
dengan menggunakan media kolam terpal. Lahan yang dipakai bisa di
pekarangan rumah (bila pekarangan Anda cukup luas) atau lahan kosong di
sekitar rumah yang bisa Anda sewa dengan biaya terjangkau. Perlu
diingat, dalam lahan sempit itu jumlah bibit gurame yang dapat dibudi
daya pun terbatas.
Ukuran gurame juga turut menjadi pertimbangan kuantitas gurame yang
akan dibudi daya dalam kolam terpal. Menurut penjelasan Galeri UKM,
untuk ukuran kolam 1 meter persegi dengan kedalaman 90 cm dapat diisi 10
ekor ikan gurame dengan bobot 2,5 ons. Lalu bagaimana membuat kolam
terpal untuk budidaya gurame ini?
Prosedurnya cukup sederhana. Ada dua macam cara yang bisa Anda pilih.
Pertama, menggali tanah dengan kedalaman sekitar 90 cm kemudian pasang
terpal pada tanah galian tersebut. Cara kedua dengan tidak melakukan
penggalian tanah tapi memasang terpal pada permukaan tanah lalu
merangkai rangka dari besi atau kayu sebagai penyangga sehingga
bentuknya menyerupai bak.
Baik cara pertama maupun kedua mempunyai keunggulannya masing-masing.
Cara pertama membuat beban terpal tidak terlalu berat ketika diberi air
sementara cara kedua memudahkan pembudi daya melakukan penggantian
serta pembersihan kolam.
Mengenai masa panen, budi daya ikan gurame kolam terpal mempunyai usia pembibitan yang relatif singkat. Untuk bibit 2,5 ons dapat dipelihara selama 5 bulan sebelum dipanen dengan hasil ikan gurame berbobot 6 sampai 7
Mengenai masa panen, budi daya ikan gurame kolam terpal mempunyai usia pembibitan yang relatif singkat. Untuk bibit 2,5 ons dapat dipelihara selama 5 bulan sebelum dipanen dengan hasil ikan gurame berbobot 6 sampai 7
Tidak ada komentar:
Posting Komentar