Penyuluh Perikanan Kab Musi Rawas
Dalam suatu peternakan unggas, faktor pakan membutuhkan biaya yang lebih
besar dibandingkan dengan faktor produksi lainnya yaitu sekitar 80%.
Harga pakan komersial saat ini relatif mahal karena sebagian bahan
bakunya masih impor. Salah satu cara untuk menekan biaya pakan ini
adalah dengan mengganti sebagian atau seluruhnya bahan pakan impor
dengan memanfaatkan bahan lain yang ada di sekitar kita yang tentunya
relatif lebih murah.
Keong mas atau disebut pula siput murbai (Pomacea canaliculata), merupakan salah satu masalah hama utama dalam produksi padi (Suharto, 2001). Menurut Samperante et al (2001), keong mas memiliki ciri morfologis hampir sama dengan keong sawah. Cangkang berbentuk bulat mengerucut, berwarna kuning keemasan.
Keong mas cukup potensial sebagai sumber protein untuk pakan ternak. Dari berbagai hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian pakan keong mas kepada itik dan ayam buras mampu meningkatkan produksi telur dan bobot badan. Untuk dijadikan pakan ternak. keong mas dapat digunakan keseluruhan bagian tubuh keong mas sebagai sumber protein dan mineral.
Keong mas atau disebut pula siput murbai (Pomacea canaliculata), merupakan salah satu masalah hama utama dalam produksi padi (Suharto, 2001). Menurut Samperante et al (2001), keong mas memiliki ciri morfologis hampir sama dengan keong sawah. Cangkang berbentuk bulat mengerucut, berwarna kuning keemasan.
Keong mas cukup potensial sebagai sumber protein untuk pakan ternak. Dari berbagai hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian pakan keong mas kepada itik dan ayam buras mampu meningkatkan produksi telur dan bobot badan. Untuk dijadikan pakan ternak. keong mas dapat digunakan keseluruhan bagian tubuh keong mas sebagai sumber protein dan mineral.
Pemberian keong mas sebesar 10% dalam bentuk tepung pada ransum
meningkatkan laju pertumbuhan produksi telur hingga 80% dari total
produksi telur (Sulistiono, 2007). Keong mas sangat potensial untuk
dimanfaatkan sebagai bahan campuran pakan ternak unggas seperti itik,
ayam atau puyuh. Akan tetapi dalam penggunaanya sebaiknya direbus
terlebih dahulu selama 15-20 menit untuk menghilangkan zat anti nutrisi
berupa enzim thiaminase yang terdapat dalam lendir keong mas. Kandungan
thiaminase dalam ransum dapat menurunkan produksi telur dan menghambat
pertumbuhan ternak (BPTP Kaltim, 2001). Enzim tersebut merusak thiamin
(vitamin B1), sebuah senyawa penting dalam metabolisme energi dan
membuat thiamin tidak aktif. Defisiensi thiamin pada ternak dapat
menyebabkan beberapa gejala antara lain, penurunan bobot badan dan
lemas, hal ini disebabkan karena ternak tidak dapat menggunakan energi
pakan secara penuh.
Cara Membuat Tepung Keong Mas
Cara membuat tepung keong Keong mas direndam dalam bak penampungan selama 2 hari untuk mengurangi kotoran dan lendir yang dilanjutkan dengan pemberian garam dan diaduk selama 15 menit sampai lendir banyak keluar. Proses pemberian garam ini dapat dilakukan sebanyak 2 kali, kemudian dicuci sampai bersih dari lendir. Rebus selama 20 menit dan tiriskan kemudian diangin-anginkan. Memisahkan cangkang dari daging dengan alat pengungkit kemudian dicuci bersih. Memotong tipis daging keong mas untuh selanjutnya dikeringkan dengan sinar matahari sampai kering atau menggunakan oven dengan suhu dengan suhu 75-80oC selama 24 jam. Pengeringan sudah cukup bila daging dapat dipatahkan dengan tangan. Proses selanjutnya menumbuk daging keong sampai halus, kemudian diayak sampai diperoleh tepung keong mas
Kandungan Nutrisi Tepung Keong Mas
Cara Membuat Tepung Keong Mas
Cara membuat tepung keong Keong mas direndam dalam bak penampungan selama 2 hari untuk mengurangi kotoran dan lendir yang dilanjutkan dengan pemberian garam dan diaduk selama 15 menit sampai lendir banyak keluar. Proses pemberian garam ini dapat dilakukan sebanyak 2 kali, kemudian dicuci sampai bersih dari lendir. Rebus selama 20 menit dan tiriskan kemudian diangin-anginkan. Memisahkan cangkang dari daging dengan alat pengungkit kemudian dicuci bersih. Memotong tipis daging keong mas untuh selanjutnya dikeringkan dengan sinar matahari sampai kering atau menggunakan oven dengan suhu dengan suhu 75-80oC selama 24 jam. Pengeringan sudah cukup bila daging dapat dipatahkan dengan tangan. Proses selanjutnya menumbuk daging keong sampai halus, kemudian diayak sampai diperoleh tepung keong mas
Kandungan Nutrisi Tepung Keong Mas
Kandungan nutrisi tepung keong mas adalah protein kasar (PK) 46,2%, energi metabolis (ME) 1920 Kkal/Kg, kalsium (Ca) 2,9%, dan fosfor (P) 0,35% (BPTP Kaltim, 2001). Sedangkan Kandungan nutrien yang terdapat dalam Tepung Keong Mas dari hasil analisis di Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah, Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta tahun 2009 adalah PK 14,44%, Ca 9,14% dan P 2,53%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar