Selasa, 05 Maret 2019

Membuat Kakaban Dari Bahan Paranet

Oleh "Ahmad Rukbi, SP. MM. M.Si."
Penyuluh Perikanan Kab Musi Rawas

Kakaban adalah alat yang dipakai untuk membantu proses pemijahan ikan. Alat ini berfungsi untuk meletakan/menempelkan telur ikan yang telah dibuahi sel jantan. Selain berfungsi sebagai tempat meletakan telur, kakaban juga membantu memberikan rangsangan kepada sepasang indukan untuk memulai kawin.
Kakaban Dari Bahan Paranet
Kakaban beragam jenisnya, ada yang terbuat dari bahan ijuk atau bahan paranet. Bentuknya pun bervariasi, ada yang membuatnya memanjang dengan satu penyangga tengah, ada yang berbentuk rangka dimana rangka tersebut dipasangi oleh ijuk, ada yang berbentuk rangka dimana seluruh rangka dipasang paranet sehingga berbentuk persegi panjang, ada yang dibiarkan teronggok saja tidak memakai rangka.

Saya menyarankan untuk membuat dua jenis kakaban, kakaban paranet dan kakaban ijuk. Kakaban paranet memiliki kelebihan dapat menutupi permukaan dasar kolam sehingga telur dapat menempel maksimal pada kakaban tersebut. Kakaban ijuk dipakai untuk merangsang indukan untuk memulai kawin. Kuantitas menempelnya telur ikan pada kedua kakaban tersebut  nanti akan sama banyaknya.
Kakaban Dari Bahan Paranet
Berikut akan saya jelaskan cara membuat kakaban Paranet.
  1. Ukur luas dasar kolam pemijahan. Satu indukan berusia diatas 3 tahun mampu menghasilkan 60 sampai 100 ribu telur. Dari semua telur tersebut yang berhasil hidup sampai usia dewasa hanya 30 ribu ekor saja. Kolam ideal pemijahan berukuran 2x5x0.5 m³. Jika ingin di bagi menjadi beberapa kolam, bisa membuat 5 kolam dengan ukuran 2x1x0.5 m³ dan 1 kolam ukuran 2x1.5x0.5 m³ untuk pemijahan.
  2. Untuk kolam pemijahan ukuran 2x1.5x0.5 m³ bentuk rangka berukuran 1.5x0.4 m² sebanyak 5 buah. Setiap rangka diikat dengan kawat, setiap jarak 50 cm diberi bambu menahan rangka.
  3. Gunting paranet dengan dilebihkan 10 cm setiap sisi.
  4. Tempel paranet pada rangka kakaban dengan diikat benang.
Berikut penampakannya:
Susun kakaban sedemikian rupa agar bisa menutupi seluruh dasar kolam. Ganjal dengan batu bersih di setiap sudutnya agar kakaban tidak mengapung.
Kakaban Dari Bahan Paranet
Setelah selesai pemijahan, pisahkan kakaban ke setiap kolam. Pisahkan secara hati-hati dan jangan terlalu lama berada di udara. Balik posisi kakaban di kolam baru agar seluruh telur terendam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar