Senin, 21 Januari 2019

Prospek Bisnis Ikan Hias

Oleh "Ahmad Rukbi, SP. MM. M.Si."
Penyuluh Perikanan Kab Musi Rawas

Peluang bisnis beraneka ragam banyaknya, baik yang membutuhkan modal besar maupun kecil. Beberapa sektor bisnis seringkali terabaikan, luput dari pengamatan kita saat mencari peluang bisnis. Salah satunya adalah bisnis ikan hias air tawar. Bisnis ini, cukup mudah dijanlankan, namun memang butuh ketekunan dalam menjalankannya. 

Ikan hias air tawar meliputi banyak jenis ikan seperti ikan cupang, guppy, koki, koi, dan sebagainya. Dari bisnis ikan-ikan itu, keuntungan yang bisa didapatkan cukup besar, tergantung dari kualitas ikan dan segmentasi pembeli yang Anda tuju. Ikan cupang misalnya, dengan jenis yang sama, ikan ini bisa dijual seharga Rp5.000 saja. Namun, bila Anda menjualnya ke penghobi ikan, harganya bisa mencapai Rp50.000. 

Di komunitas penggemar ikan hias cupang, tidak heran bila ikan-ikan hias tersebut dijual seharga ratusan ribu rupiah. Memang biasanya kualitas dari ikannya pun bagus. Terlihat dari bentuk dan ukuran siripnya, warnanya, atau keunikan dari spesies cupang itu sendiri, yang beberapa sudah sulit dijumpai. Ikan guppy juga sama, banyak dijumpai ikan guppy yang bagi orang awam terlihat biasa saja. Namun, harganya bisa sangat mahal karena keindahannya.

Ada sejumlah tantangan menjadi hal yang lazim dialami oleh peternak ikan hias. Tantangan tersebut seperti pemeliharan dan teknik budidaya yang memerlukan cara-cara khusus. Butuh pengetahuan dari buku-buku, artikel, dan belajar secara langsung dari peternak lain untuk bisa membudidayakan ikan hias. Tantangan lain ada pada faktor eksternal seperti cuaca dan ketersediaan air. Hal ini seringkali menjadi penghambat yang serius dalam berbisnis ikan hias air tawar. 

Berikut ini, beberapa hal yang sebaiknya Anda waspadai atau perhatikan sebelum memulai bisnis ikan hias air tawar.

Tempat pemeliharaan

Dalam bisnis ini, faktor tempat menjadi hal yang sangat penting. Anda setidaknya menyiapkan lahan di halaman belakang rumah, atau tempat-tempat yang aman untuk ikan-ikan Anda. Siapkan kolam-kolam yang diperlukan untuk mengembangbiakkan ikan. Pastikan ketersediaan air tawar di daerah Anda mencukupi. Kualitas air juga harus diperhatikan, tingkat kejernihan dan keasamaan menjadi perhatian Anda. 

Siapkan juga beberapa wadah seperti akuraium untuk memisahkan aktivitas pembesaran, penjodohan, dan pemijahan.  Untuk proses pemijahan, sebenarnya bisa memakai peralatan sederhana seperti baskom dan ember kecil. Yang diperhatikan justru pada ketenangan tempatnya, sebaiknya ditempatkan di lokasi yang jarang orang berlalu lalang. 

Fokus pada satu jenis

Bila Anda baru memulai bisnis ikan hias air tawar ini, sebaiknya memilih satu jenis ikan dulu yang ingin Anda fokuskan. Seperti disinggung sebelumnya, pada bisnis ini erat kaitannya dengan kehalian dalam membudidayakan ikan. Secara teori, mudah saja Anda pejari di internet, namun dalam implementasinya aka nada hal-hal yang membutuhkan pengalaman. Dengan fokus pada satu ikan terlebih dahulu, Anda setidaknya punya cukup waktu dan energi untuk menguasai bidang tersebut. 
Bila satu jenis ikan sudah bisa Anda kuasai, maka jenis-jenis lain pun sebenarnya tidak berbeda jauh. Terlebih lagi untuk ikan hias seperti cupang dengan guppy. Perawatan keduanya hampir sama, kecuali pada saat pemijahan dan perawatan saat masih kecil. 

Pahami teknik pembiakan

Kunci keberhasilan dari bisnis ini ada pada pembiakannya. Beberapa ikan membutuhkan perlakuan khusus mulai dari suhu airnya, sampai pakan ikannya. Proses pembenihannya pun beraneka macam yang berbeda antara satu ikan dengan ikan yang lainnya. Sementara itu, setelah berhasil menjodohkan dua indukan pun, proses pertumbuhan ikan-ikan kecil ini harus dilakukan dengan seksama.

Pemasaran efektif

Aspek yang lain yang wajib menjadi perhatian adalah aspek pemasaran. Sebelumnya, Anda sebaiknya menentutakan dulu segmentasi pasar mana yang ingin tuju. Apakah untuk kalangan awam atau untuk kalangan penghobi. Ini penting agar Anda punya target harga yang bisa dikenakan. Selain itu, teknik pemasarannya juga bisa disesuaikan dengan pasarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar